Senin, 04 Februari 2008

Arcan Iurie Melatih Persik

JAKARTA, SENIN - Dua kali juara Liga Indonesia, Persik Kediri, tidak perlu berlama-lama mencari pengganti Daniel Roekito, yang meletakkan jabatannya sebagai pelatih kepala kesebelasan berjuluk Macan Putih itu, seusai pertandingan terakhir babak delapan besar LI 2007 yang baru berlalu. Adalah Arcan Iurie Anatolievici, orang yang siap mengisi kursi pelatih kepala klub sepak bola milik Pemkot Kediri itu, setidaknya selama satu musim ke depan.

Kepastian merapatnya Anatolievici ke Stadion Brawijaya itu diungkapkan langsung oleh agennya, Eddy Syahputra. Melalui pesan pendeknya (SMS). Eddy mengatakan, saat ini dia sudah berada di Kediri, Jawa Timur, bersama pelatih asal Moldova itu guna menandatangani kontrak kerja yang akan dilakukan pada petang hari ini, Senin (5/2). Namun, Eddy tidak mau mengungkapkan nilai kontrak tersebut serta untuk jangka waktu berapa lama. “Nanti saja saya jelaskan, setelah kontrak ditandatangani,” ujar Eddy, Senin pagi.

Anatolievici merupakan pelatih yang cukup terang sinarnya di Indonesia. Begitu mendarat di Indonesia pada awal tahun 2005, Anatolievici langsung bergabung bersama klub Ibu Kota, Persija Jakarta. Anatolievici ditarik ke Persija atas rekomendasi Serghei Dubrovin, pelatih Persija sebelumnya.

Pada tahun itu juga, Anatolievici menjadikan klub bergelimang APBD itu menjadi runner-up Liga Indonesia dan Copa Indonesia 2005.

Setahun di Jakarta, Anatolievici jobless dan kembali ke kampung halamannya. Kompetisi LI 2006 baru berjalan sekitar enam pertandingan, dia kembali ke Indonesia, bergabung bersama Persib Bandung, menggantikan Risnandar. Walau membuat Persib terperosok di papan bawah klasemen tahun 2006, kontrak Anatolievici di Persib diperpanjang. Bahkan, pria ini juga dipersenjatai mobil mewah oleh Pemkot Bandung guna menunjang mobilitasnya.

Memasuki tahun 2007, Anatolievici membuat gebrakan dengan menjadikan Persib juara paruh musim. Namun, karena kehabisan APBD, Persib terengah-engah dan Anatolievici mengundurkan diri sebagai Pelatih Kepala Persib sebelum berakhirnya kompetisi tahun 2007. Selama menganggur, beberapa kali Anatolievici terlihat mondar mandir di Stadion Utama Senayan. Kepada wartawan saat itu dia mengatakan sedang mencari klub baru.kompas.com

1 komentar:

Vilia Eka Meyana mengatakan...

Semoga sepak bola indonesia bisa mendunia....